Sapi milik Latif memang tak biasa. Jika biasanya sapi berkepala satu bermata dua, maka sebaliknya, anak sapi Latif berkepala dua bermata satu. Tak heran, sejak lahir minggu kemarin, rumah Abdul Latif selalu ramai dikunjungi warga yang ingin melihat sapi aneh tersebut.
"Ingin tahu saja seperti apa sapi anehnya," kata Busri, warga Kecamatan Rubaru, Senin 7 Mei 2012.
Abdul Latif, sang pemilik sapi menuturkan tidak ada keanehan selama masa kehamilan sang induk, semua berjalan normal. Dia juga mengaku tidak didatangi firasat atau mimpi apa pun sebelum kelahiran aneh tersebut. "Dianggap berkah saja karena banyak datangkan tamu," katanya.
Menurut Latif, dirinya tidak akan menjual sapi tersebut. Sapi aneh itu akan dipelihara sampai dewasa, meski dalam beberapa kasus serupan usia sapi aneh tidak panjang. "Karena tak bisa menyusui, kami beri minum air gula saja," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar