Produser Mr Bean Kesurupan Depe Siap Dituntut

"Siap saja. Karena saya dari awal bilang itu Mr Bean dari Inggris bukan Rowan Atkinson."

Dewi Perssik dan KK Dheraj (VIVAnews/Beno Junianto)

Film "Mr Bean Kesurupan Dewi Perssik"  yang tayang pada 7 Juni 2012 menuai kecaman dan protes dari sejumlah pihak dan masyarakat yang kecewa. Pemicunya, sosok Mr Bean palsu yang berperan dalam film itu.
Produser film yang memakan biaya Rp3 miliar itu dianggap melakukan unsur penipuan.
Namun KK Dheraj selaku produser film "Mr Bean Kesurupan Dewi Perssik" bergeming. Dia membantah telah melakukan penipuan. Bahkan jika ada pihak-pihak yang menuntut pun, dia siap melayaninya.
"Siap saja. Karena saya dari awal bilang itu Mr Bean dari Inggris bukan Rowan Atkinson yang saya cantumkan dalam daftar pemain film saya," ujar produser asal India itu kepada VIVAlife saat ditemui di kawasan Kemang, kemarin.
Meski membantah melakukan penipuan, KK Dheraj tetap menyampaikan permintaan maafnya karena pernyataan-pernyataan beberapa waktu lalu terkait film ini telah memicu kesalahpahaman.
Bahkan pihak manajemen Mr Bean di Inggris sampai harus memberi penjelasan khusus di akun Facebook-nya, bahwa aktor Rowan Atkinson sama sekali tidak terlibat dalam pembuatan film di Indonesia.
"Hello Mr Bean fans in Indonesia. We have just heard that there is a new film out in Indonesia with "Mr Bean" in the title. Please be aware that it has nothing to do with with your beloved Mr Bean or Mr Rowan Atkinson so please avoid being disappointed," tulis pihak Mr Bean di laman Facebook mereka yang memiliki 21 juta lebih penggemar.
Meski protes dan kecaman datang bertubi-tubi, KK Dheraj tetap optimistis film kontroversial itu dapat menyedot perhatian publik. "Tiga hari ini reportnya bagus," ujarnya. (umi)